Apa itu Ketentuan Cerita Rakyat Madura. Tinjauan serta kajian cerita Rakyat Madura begitu penting untuk orang Indonesia utamanya warga Madura, agar mengingat lagi satu diantaranya kekayaan Bangsa Indonesia adalah cerita rakyat Madura agar dilestarikan dan diperkenal ke banyak angkatan muda, utamanya angkatan muda Madura.

Dalam Blog Arudam disebutkan bahwa cerita rakyat Madura tumbuh berkembang bersama dengan pengucapnya. Waktu lampau, cerita rakyat Madura mendapatkan tempat terhormat di hati pemiliknya sebab cerita rakyat sebagai alat primer dalam mewarisi nilai-nilai baik dan mulia Bangsa Madura bersama tuntunan-ajaran moralnya.

Dalam cerita rakyat, ada empat kegunaan kejujuran, adalah guna pengajaran, tempat pelarian diri dari beberapa batasan budaya yang berterima, menjaga identitas budaya, serta validasi beberapa norma budaya yang ada. Dengan begitu, cerita rakyat sebagai satu diantara prosedur penting dalam membela kestabilan kebudayaan.

Mengenai model tuntunan akhlak yang diterangkan mencangkup semua spektrum kehidupan Orang Madura. Dia yakni cerminan dari kehidupan penduduk Madura dan diberikan dengan kwalitas terhebat buat membahagiakan pendengarnya.

Sayang dengan makin maju serta bertumbuhnya era, angkatan Madura saat ini mulai lupakan cerita rakyat mereka sendiri. Ini bisa ditunjukkan dari jumlahnya dari mereka yang terasa asing dengan beberapa nama profil legendaris seperti Pangeran Segara, Ki Poleng, Bendoro Tumenggung, Jokotole, Adipoday, Adirasa, Dewi Retnadi, Ke’ Lesap, serta beberapa tokoh legendaris yang lain.

Merangkumun pun berkesan kurang memahami terkait asal mula nama kampung mereka serta banyak cerita lain berkaitan desa halaman mereka. Meskipun sebenarnya, pengetahuan bakal asal-muasal desa halaman sangat penting untuk membela budaya leluhur mereka

Biarpun analisis mengenai cerita Rakyat Madura ini udah berulangkali dikerjakan, akan tetapi penilaian secara dalam buat mengeduk lebih jauh terkait metamorphosis cerita rakyat orang Madura bersama segi yang mengikutinya, jarang-jarang dilakukan.

Riset yang mengimplementasikan pendekatan fungsionalisme yang bermakna kalau dalam legenda atau cerita rakyat, ada suatu hal yang mau dikonsultasikan atau dikatakan pada suatu golongan masyarakat. Karena cerita rakyat sebuah teknik untuk mengomunikasikan nilai-nilai dan memberitahukannya ke golongan masyarakat.

Apa itu Ketentuan Cerita Rakyat Madura.